Oke, di tulisan kali ini saya ingin berbagi tips tentang bagaimana caranya kalian bisa merekam semua aktivitas yang kalian lakukan di terminal. Ini cocok banget buat kalian yang suka utak-atik server, konfigurasi tool, atau sekadar pengen dokumentasiin apa yang udah kalian kerjain. Bahkan bisa juga nih dijadiin “bukti otentik” kalau kalian udah konfigurasi sesuatu tapi atasan kalian bilang belum hehe, canda 😅.

Jadi nama tool-nya adalah Asciinema. Ini semacam package ringan yang bisa merekam semua perintah dan output di terminal kalian, lalu disimpan dalam format .cast (bukan video biasa, tapi teks interaktif). Asciinema ini sangat berguna buat dokumentasi teknis, tutorial, atau bahkan buat bukti kerja kalian. Saya coba di Ubuntu dan lancar jaya, mungkin di distro lain seperti Debian atau Red Hat juga tersedia, tapi saya bahas yang di Ubuntu aja ya.

Cara Instalasinya:

Pertama, pastikan kalian udah update sistem. Lalu install dengan perintah berikut:

sudo apt update
sudo apt install asciinema

Proses instalasinya cepat kok, nggak ribet. Setelah itu, kalian udah bisa langsung mulai merekam aktivitas di terminal.

Cara Pakainya:

Untuk memulai perekaman terminal, cukup jalankan:

asciinema rec

Nanti akan muncul notifikasi bahwa sesi rekaman sedang berlangsung, contoh outputnya seperti ini:

root@TYOchann-Laptop:~# asciinema rec
asciinema: recording asciicast to /tmp/tmpmg_4hjd8-ascii.cast
asciinema: press <ctrl-d> or type "exit" when you're done

Kalian tinggal jalankan perintah-perintah kalian seperti biasa. Semua yang tampil di terminal akan terekam.

Kalau udah selesai, cukup tekan Ctrl + D atau ketik exit. Setelah itu, file .cast akan tersimpan, biasanya di direktori /tmp atau bisa juga di folder yang kalian tentukan sendiri.

Untuk memutar ulang hasil rekamannya:

asciinema play /path/to/file.cast

Dan voilá! Semua proses yang kalian lakukan di terminal akan ditampilkan kembali secara interaktif mirip seperti nonton video, tapi dengan ukuran file yang jauh lebih ringan karena berbasis teks.

Oke deh, semoga tips ini bermanfaat ya. Jangan lupa dicoba, siapa tau bisa jadi penyelamat kalian saat troubleshooting atau presentasi ke tim. Sampai jumpa di tulisan selanjutnya. Bye bye~ 👋