Halloo semuanya kembali lagi bersama saya. Pada tulisan kali ini saya ingin membahas tentang NFS atau Network File System. Nah apa sih NFS ini, NFS merupakan sebuah service yang dimana berfungsi untuk sharing file dari server satu ke server satunya lagi atau ke pc client. Ilustrasi nya kurang lebih seperti ini:

Jadi kita mensharing file atau folder yang kita punya ke pc lain. Contohnya saya punya satu server Zimbra dan pc dirumah. Nah server Zimbra saya ini ada di VPS, nah saya agak ribet buat akses log server Zimbra itu karena harus ssh ke sana dan masuk ke folder lognya. Karena ribet bagaimana kalau menggunakan NFS.

Jadi kita sharing folder log nya atau folder full Zimbra nya untuk kita monitoring dari pc kita dirumah, yang dimana kita hanya mengecek sesekali saja untuk file nya. Nah untuk caranya lumayan simple. untuk langkah langkah nya sebagai berikut:

Setting NFS server

Nah langkah pertama kita setting NFS server nya dulu di server Zimbra kita. Oh iya disini sebagai contoh saya menggunakan Server Zimbra Rocky 8 dan RHEL 9 sebagai client nya. Pertama kita instalasi service nya dahulu, untuk service nya itu ada dua yaitu nfs-server dan rpcbind.

Gunanya rpcbind ini apasih?, gunanya rpcbind ini untuk port mapping buat nanti si NFS server. Installasi nya sebagai berikut:

# yum install nfs-server rpcbind

Jika sudah terinstall, kita jalankan kedua service nya menggunakan perintah berikut:

Untuk NFS Server
# systemctl enable --now nfs-server

Untuk rpcbind 
# systemctl enable --now rpcbind

Selanjutnya kita setting folder yang mau dishare, karena kita ingin share folder yang sudah ada jadi kita tidak perlu buat folder yang mau di share. Kita akan edit file /etc/export lalu tambahkan seperti ini:

/opt/zimbra 192.168.80.0/24(rw,sync,no_subtree_check)

Catatan: Ganti ip dengan ip dari pc client, karena disini sebagai contoh saya menggunakan ip yang satu network dengan pc server dan client.

Jika sudah kalian save dan exit, selanjutnya kita memberikan file permission untuk nantinya bisa di lihat oleh pc client menggunakan perintah berikut:

chmod -R a+rwx /opt/zimbra

Perintah ini mengubah permissions dari folder /opt/zimbra untuk bisa di akses oleh semua user. Nah selanjutnya kita setting firewall, jika kalian tidak ingin ribet setting firewall kalian bisa matikan service firewall nya menggunakan perintah:

# systemctl stop firewalld
# systemctl disable firewalld
# systemctl mask firewalld

Jika kalian ingin mengaktifkan nya kembali lakukan perintah tersebut dari bawah ke atas tetapi pada options nya kalian ganti menjadi seperti ini:

# systemctl unmask firewalld
# systemctl enable firewalld
# systemctl start firewalld

Nah kalau kalian mau firewall nya tetap mau jalan dan hanya di allow service si NFS nya saja jalankan perintah seperti ini :

# firewall-cmd --add-service nfs --permanent

Nah jika sudah jalankan perintah seperti berikut untuk export folder tersebut:

# exportfs -r

Setting nfs client

Nah selanjutnya kita akan setting di pc client, pertama tama install atau download package berikut:

# yum install nfs-client

Dikarenakan kita ingin pc client tidak mengalami delay waktu update file dari server nya kita jalankan perintah ini sekalian kita ke mount ke salah satu folder.

# mount -o actimeo=0 192.168.100.120:/opr/zimbra /mnt/monitoring-server

Catatan: Ganti ip dengan ip serverkalian dan ganti folder tujuan sesuai yang kalian inginkan.

Jika sudah maka sudah selesai deh, kalian bisa masuk ke folder yang tadi di mount dan lihat deh isinya. Jika kalian ingin folder berikut langsung ada di system kalian waktu reboot. Kalian masukan line berikut ke file /etc/fstab:

192.168.100.120:/opt/zimbra /mnt/monitoring-server     nfs      rw  0  0

Jika sudah save dan exit. Jadi seperti itu deh, ya walaupun ada service yang bisa seperti ini yang real-time, tapi kita sama sama belajar saja ya hehe. Jadi sampai sini saja dahulu sampai jumpa pada tulisan selanjutnya.


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *