Ada hal sederhana yang kadang kita lupa nikmatin kayak duduk bareng temen-temen, ngeluarin satu set kartu, dan mulai main. Entah itu remi, cangkulan, atau sekadar main “tebak kartu siapa yang paling tinggi”.
Bermain kartu itu anehnya bisa bikin suasana cair. Nggak ada yang terlalu penting, tapi semua orang serius. Ada yang pura-pura tenang padahal deg-degan, ada juga yang ketawa keras waktu lawannya kena “jebakan”. Dalam satu meja, semuanya hidup.
Saya suka suasana kayak gitu ringan, tapi berisi. Ada canda, ada sedikit kompetisi, tapi nggak ada yang benar-benar kalah. Kadang yang kalah malah paling heboh, paling banyak cerita. Di situ letak serunya: semua orang tahu ini cuma permainan, tapi tetap main sepenuh hati.
Lucunya, dari hal sepele kayak kartu, kita bisa ngelihat banyak hal tentang orang.
Ada yang mainnya rapi dan penuh perhitungan kayak dia udah siap buat segala kemungkinan. Ada juga yang asal keluarin kartu, tapi somehow selalu hoki. Dan ada juga yang mainnya santai, ketawa aja meski kalah berkali-kali.
Kalau dipikir-pikir, mungkin memang itu alasan kenapa orang suka main kartu.
Nggak cuma buat menang, tapi buat ngerasain momen. Buat sedikit lupa sama rutinitas yang kadang ngebosenin. Buat ketawa tanpa alasan berat.
Dan ketika malam mulai larut, kartu mulai dikumpulin, semua orang pelan-pelan pamit, selalu ada perasaan tenang yang tertinggal. Bukan karena menang atau kalah, tapi karena malam itu terasa lengkap cukup dengan tumpukan kartu dan beberapa tawa.